Siapa yang sangka … pertarungan kedua calon gubernur (cagub)
dan calon gubernur (cawagub) kali ini bakal berlangsung sengit? Ya … dari
keenam pasang cagub dan cawagub yang saling menunjukkan kharismanya pada Pilgub
Putaran Pertama beberapa bulan lalu kini tinggal menyisakan dua pasang yang
akan memperebutkan kursi DKI-1. Mereka, Fauzi Bowo – Nachrowi Ramli (Foke-Nara)
dan Joko Widodo – Basuki Tjahja Purnama (Jokowi – Ahok) akan berjuang untuk
mencapai titik finalnya melalui surat suara yang akan masuk ke dalam kotak
Tempat Pemungutan Suara (TPS) oleh para pemilih di ranah Ibukota ini.
Meskipun aku bukanlah warga asli Jakarta, dan Kartu
Tanda Penduduk (KTP) yang menandakan aku adalah warga Depok, Jawa Barat,
namun aku ikut menilai bagaimana janji berupa visi dan misi kedua cagub dan
cawagub saat kampanye kemarin di TV. Karena kini aku lebih banyak bermukim
di Jakarta, yang juga tempat dimana posting blog selalu ditulis ya di Jakarta
ini :D , aku mau coba ulas dikit perihal Pemilukada ini. Kali ini, tanpa
intermezzo ya. Intermezzo diliburkan … Haha
Sistemik memang, saat nasib warga Jakarta lima tahun
mendatang tengah dihadapkan sebuah PR yang sangat besar (bahkan besarnya gak
tahu ampe seberapa), apabila tidak dipimpin dengan orang yang tepat, maka akan
jadi apa wilayah ini.. ? Heitt sebelumnya, aku mau bilang … Aku bukanlah tim sukses kedua cagub diatas. Sekali lagi ditekankan .. BUKAN TIM
SUKSES Kedua CAGUB diatas. Aku akan mencoba untuk independen dalam menyikap
beragam hal mengenai Jakarta dan Kepemimpinannya.
Foto : images.solopos.com |
Ya. Tentu kalian sudah mengetahui dengan sangat gamblang bahwa kedua pasang rival ini memiliki ciri khas yang sudah menjadi 'dirinya'. Foke terkenal dengan kumisnya, sedangkan Jokowi terkenal dengan pakaian kotak-kotaknya. Tapi lebih dari yang diduga, ternyata visi-misi kedua cagub
diatas bisa jadi sama lho sobat blogger. Sama-sama membuat Jakarta menjadi kota
modern. Foke dengan slogan Jakarta Maju Terus, dan Jokowi dengan jargon
setianya Jakarta Baru menjadikan kedua rival ini saling beradu debat mengenai
rencana kepemimpinan mereka kelak jika terpilih nanti.
Ya. Ujaran saling sindir dan saling les juga mewarnai wacana
media massa dan saat kampanye berlangsung. Bahkan tidak hanya berlangsung di
masa kampanye, di masa tenang pun masih ada saja sindiran-sindiran yang ditujukan
kepada rivalnya di momen apapun.
Secara garis besar kedua perebut kursi DKI-1 ini sebenarnya
memiliki banyak potensi. Foke bisa didukung banyak warga Jakarta karena pengalamannya
memimpin di kota ini, lantas Jokowi tidak sedikit juga yang mendukungnya penuh
karena pengalamannya memimpin kota Solo yang dianggap mayoritas warganya, sudah
berhasil. Bahkan, minoritas warga menolak dan seperti tidak rela jika Jokowi
pindah memimpin Jakarta. Hmm … Bener-bener seperti pertarungan antara dua
penantang yah.
Foto : jakarta.okezone.com |
Yaaaa ……….. terlepas bagaimana kedua rival ini saling beradu
kekuatan, karena memang (secara nyata) perolehan hasil survey beberapa lembaga
riset menunjukkan, Foke – Jokowi benar-benar berbeda sangat tipis hasil
persentasenya. Lingkaran Survei Indonesia (LSI) contohnya. Hasil riset LSI yang
juga pernah dilansir di pemberitaan Metro TV menyebutkan, Jokowi – Ahok mendapat
suara 44,1 persen sementara Foke – Nara mendapat suara 44 persen. Itu baru
survei. Nantinya, kita tidak akan tahu apakah masyarakat Jakarta lebih banyak
memilih yang mana.
Bingung ya mau milih yang mana.. ? Tenang .. pemilik blog
ini juga gak bakal milih kok. Hehehehe …. :D
Sekarang kita beralih ke yang lain. Ada yang berbeda dan seru
dari Debat Kandidat Cagub dan Cawagub yang berlangsung di Metro TV, Minggu
(16/9) lalu. Debat panas dan tegang mewarnai rasa emosi penonton saat mereka
saling gempur-gempuran menyatakan visi dan misi mereka di depan publik. Belum
lagi candaan-candaannya. Candaan yang selalu dibubuhi bumbu ‘sindiran’ tersebut
makin mewarnai panasnya debat cagub saat itu.
Bagi yang sudah menonton tayangan Debat minggu lalu pasti
menyaksikan adanya ‘guyonan’ yang pernah dicandakan oleh Nachrowi Ramli kepada
Basuki Tjahja Purnama saat itu. Nara, yang sempat menimbulkan perdebatan dikalangan
publik apakah bernada SARA atau tidak itu, sempat memulai dialognya dengan
candaan ‘Haiyaa Haiyaa’, kepada Ahok, seperti halnya logatan etnis Tionghoa
tertentu. Woow … Aku sempat berpikir, apa itu gak jadi persaingan makin panas
yah???? Hehehehe …
Dalam hal transportasi, Foke memfokuskan untuk menangani
peningkatan kapasitas angkutan umum, penjaluran MRT, pengendalian Electronic
Road Pricing), pembatasan kendaraan pribadi, optimasi wadah untuk pedestrian
dan lain-lain. Sedangkan pada Jokowi, beliau berambisi untuk membuat otoritas
pelayanan transportasi Jabodetabek, mengganti (sebagian besar) Busway menjadi
Railbus, memperbanyak armada busway, mengganti moda angkutan umum,
pengimplementasian monorail, penandaan wadah MRT, pengendalian ERP dan
pembatasan kendaraan pribadi melalui Nomor Polisi Genap-Ganjil dan sebagainya.
Demikianlah program-program yang aku jabarkan secara singkat melalui
masing-masing website resminya. Jadi pertanyaan aku kepada semua, Kumis atau
Kotak-Kotak, kau pilih yang mana???? Semoga bisa menjadi panduan sahabat
blogger yang akan memilih nanti.
Huff … Sepertinya hari ini memang sudah saatnya untuk sobat
blogger yang bermukim dan berwarga daerah Jakarta untuk memilih. Ingatlah dan
jangan lupa, pilihlah hanya pada pautan hatimu, dan bukan karena dorongan dari
orang lain. Dan satu lagi, sobat blogger JANGAN SAMPAI GOLPUT. Golput, akan
merugikan bagi jalannya demokrasi di negri ini. Lebih lagi, kontribusi satu
suara saja bisa jadi memenangkan salah satu pasangan kandidat tertentu loh.
Jadi, tidak ada alasan buat kalian untuk golput yah.
Salam Demokrasi bagi kita semua … Gunakanlah Hak Pilihmu
dengan benar dan tepat ^ ^
Ohya, Update Terkini : Joko Widodo - Basuki Tjahja Purnama (Jokowi - Ahok) telah UNGGUL dalam Hitung Cepat (Quick Count) di beberapa lembaga riset pada pemilihan pemilukada saat ini.
Sebagai pemilik blog catatan-indrayana saya mengucapkan ...
SELAMAT ATAS PENGUNGGULANNYA.
JIKA TERPILIH NANTI, SEMOGA MENJADI PEMIMPIN YANG AMANAH KEPADA RAKYAT DAN BIJAKSANA.
Ohya, Update Terkini : Joko Widodo - Basuki Tjahja Purnama (Jokowi - Ahok) telah UNGGUL dalam Hitung Cepat (Quick Count) di beberapa lembaga riset pada pemilihan pemilukada saat ini.
Sebagai pemilik blog catatan-indrayana saya mengucapkan ...
SELAMAT ATAS PENGUNGGULANNYA.
JIKA TERPILIH NANTI, SEMOGA MENJADI PEMIMPIN YANG AMANAH KEPADA RAKYAT DAN BIJAKSANA.
Aku ntar milih siapa ya...
BalasHapusMasih bingung, hihi...
Pilih aku aja ...
HapusHihi *mintaditampar
kalau ane sih milih 22nya aja biar adil haha
BalasHapusHo Oh ... Pengenku juga tuh berdua dicampur aja. Haha
Hapuskalau sy kotak-kotak saja sobat...
BalasHapusAaaaaaaaaaaa............. aku juga kotak-kotak. Hehehehehe :D
Hapusmampir aja sob, gak pake ngetem hehehe.. kunjungi post baru disini http://www.daftarsemauku.web.id/2012/09/domain-murah-bisa-bayar-dengan-paypal.html
BalasHapusYa boleh deh ...
Hapusbravo kotak-kotak. metal tapi santun.
BalasHapusaku juga dukung kotak-kotak kang ...
Hapus. . aq gak pilih 2-2 nya. he..86x . .
BalasHapuskenapa gak pilih aku aja .. he ..86x
Hapus. . gak achhhh,, percuma gak dapet apa^ aq. he..86x . .
Hapusah kamu dapet kok ... dapet aku. haha..86x . .
HapusPilkadanya seru abis ya ... apalagi di tambah blowup dari media ... gaungnya kemana-mana ...
BalasHapusiya ... pilkada kali ini emang seru banget ...
HapusSaya lahir dan dibesarkan di DKI Jakarta. Walau sekarang merantau di Pontianak sudah lebih dari 22 tahun , namun Insya Allah setiap tahun saya mudik "kampung" ke Jakarta. Bagi saya siapa pun yang terpilih harus dapat bekerja keras dalam memajukan DKI Jakrta. Menyelesaikan "PR" klasiknya yakni Banjir dan Macet. Saya terus memantau perolehan suara PILGUB DKI Jakarta ini. :))))))))))))
BalasHapusSip kang. Harus itu ...
Hapusmaaf baru bisa hadir lagi kawan.
BalasHapusternyata yg kotak-kotak akhirnya menang. disamping itu, gue mengucapkan Selamat buat jakarta karna udah sukses menyelesaikan pesta demokrasi pilgub-nya. semoga yg terpilih (Jokowi-Ahok) bisa menata dan memperbaiki masalah demi masalah di jakarta selama 5 tahun mendatang.
Amin ... Aku mengharapkan Jakarta Baru ....
HapusYooo :D untuk jakarta baru!
BalasHapusKita lihat aja Pak Jokowi ke depannya :D
Mari pak, perlihatkan sepak terjangnya
hohoho ^___^
Hohoho ^ ^
Hapusgue pilih yg kotak2 deh karna beliau udah menang haha
BalasHapusWeitss sama :D
HapusMenguasai Jakarta berarti menguasai Indonesia. Benarkah?
BalasHapusSemoga janji-janji itu benar adanya.
Hehe. Kalau itu mah Presiden bung. Haha :D
HapusKarena sampai di sini hasil PILKADA sdh keluar, jd mengucapkan semoga kepemimpina Jokowi Ahok bisa mmbawa Jakarta lbh baik dan manusiawi ya
BalasHapusOkesip mbak Ririe ....
Hapuseh menang jokowi ya...
BalasHapussukses solo, melangkah ke jakarta.
setelah sukses jakarta (amin ya rabbal alamin), melangkah ketingkat negara ga ya???
itulah pertanyaan yg melintas di kepala saya yang kecil.
Indra, apa kabarmu??? aku jarang BW, eh ternyata giveaway udah kelar ya? selamat ya atas keberhasilan giveawaynyaa :)
Amin ... Mudah-mudahan ...
HapusBeliau kan figur yang merakyat banget ... :)
Kabarku? Baik dikit ...
Soalnya yang BW udah agak berkurang. Mereka (seolah) menghilang. Semangat blogging sedang turun ...
Iyah. Makasih yah. Giveaway season 2 ikutan yah ... :)
SEMOGA jAKARTA MENEMUKAN PEMIMPINNYA...
BalasHapusAMIIN..
:)