foto : http://koran-jakarta.com |
“Kak … kak … kak Indra …… kenapa telat sampai sini kak?”
“In … kenapa elu telat? Kelas udah keisi semua…”
“Sebentar dulu in… Ini ada materi jurnalistik penting banget”
“Sorry yaa In. Gue emang lagi dideadline kerjaan jadi kagak
bisa dateng ke Tomang”
“Sorry In … Biasalah gue ada kerjaan”
Kalimat-kalimat itu seakan akrab di telingaku saat menjelang
atau berada tepat di hari H setiap hari Sabtu. Pada konversasi yang pertama,
itu pertanyaan yang sering diucapkan oleh anak didikku di Taman Ceria Negeriku,
sore tadi. Yang kedua, pertanyaan dari rekan pengajar di TCN juga. Yang ketiga,
saat aku dicegah keluar dari sekretariat LPM Pers Orientasi Mercu Buana sesaat
sebelum TCN memulai aktivitasnya. Nah, dua kalimat terakhir, itu kalimat
penolakan karena tidak bisa hadir untuk mengajar anak-anak Tomang, yang biasa
mereka ucapkan.
aku dan teman-teman di LPM Orientasi Mercu Buana |
![]() |
di TCN ... |
![]() |
saat kumpul bersama kawan-kawan pengajar TCN |
Kedua aspek tadi adalah berkaitan dengan manajemen waktu.
Bagaimanakah si individu itu mengatur waktunya? Bagaimana supaya balance, atau ‘cukup’
adil dalam beberapa hal. Misalnya waktu kerja dan waktu untuk blogging.
Gambaran singkatnya, jika waktu kerja paling banter sampai petanghari, mungkin
bisalah malamnya sebelum tidur blogwalking dulu atau menulis posting. Atau
dalam hal lain, misalnya perhatian kepada orang kedua, pacar, teman karib, dan
waktu keluarga setidaknya jangan sampai menyempit atau bahkan hilang total.
Seperti yang terjadi belakangan ini kepadaku. Waktu luang
untuk TCN seperti sedikit demi sedikit terkikis oleh karena pekerjaan. Alvin
William, salah satu sahabat aku di TCN mengaku kini makin sulit memanajemen
waktu bahkan di hari Sabtu. “Sekarang setiap sabtu gue kerja sampai jam tiga,
In. Jadi waktu gue buat dateng kesini, jadi sering telat. Maaf yaa Inn …”,
demikianlah kata pria yang berdomisili di Bekasi, Jawa Barat itu.
Hal senada juga pernah ditorehkan oleh blogger akrab kita
Asep Haryono, 12 September lalu, dalam komentar di posting Pasang Gigi Tiruan. “Iya
nih maklum lah kesibukan di kantor yang luar biasa yakni mengurus portal
website perusahaan dan juga klien.” Demikian jawaban atas pertanyaan (bukan
teguran ya kang :D) dariku kepada sahabat karib kita yang tinggal di kota
Pontianak, Kalimantan Barat itu. Yaa, aku sih selalu maklum … Pokoknya apapun
aktivitas kalian (sahabat blogger) semoga tidak menjadi putus tali silaturahmi
sesama blogger oleh karena pekerjaan. Hehe …
![]() |
(baju kotak : Yakub, baju hitam :Febriansyah) |
Aku sendiri pun berpikir, jika aku nanti diterima kerja di
suatu perusahaan (Ammiinnn), apakah aku juga akan menyita kegiatanku yang lain?
Berarti aku harus selalu siaga memanajemen waktu.
Karenanya, aturlah waktumu antara pekerjaan dengan hal yang
lain, agar dayungan hidupmu teratur dan balance. Jangan terlalu gila kerja
kalau kata kang Zachronisampurno. Hehehe … Dan satu lagi. Kesehatan. Jangan
lupakan yang namanya istirahat yang cukup. Karena semakin banyak kegiatanmu,
semakin harus juga kamu merenggangkan tubuhmu. Kemudian yang juga penting,
jangan sampai sakit! Hehe …